Mendes Dorong Kepala Desa Genjot Pembangunan

GampongRT, Pasuruan - Pertumbuhan penduduk di pedesaan mengalami penurunan hingga 0,64 per tahun. Pertumbuhan pendudukan di desa ini kalah dengan di kota maupun secara nasional.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Ja'far menerangkan, untuk pertumbuhan penduduk di perkotaan mengalami peningkatan sebesar 2,18 persen per tahun. Sedangkan secara nasional jumlah pertumbuhan penduduk mencapai 1 persen per tahun.

"Karena itu, kepala desa harus bersungguh-sungguh menggenjot pembangunan desa berdasarkan kebutuhan riil masyarakat di wilayahnya masing-masing," kata Marwan di acara sosialisasi dan bimbingan teknis Tata kelola pemerintahan desa menuju desa mandiri, sejahtera dan partisipatoris, yang dihadiri 2.000 kepala desa peserta Diklat angkatan ke 9 di Pusdik Brimob, Watukosek, Pasuruan, Senin (24/11/2014).

Menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, kepala desa juga harus bersungguh-sungguh membangun politik pembangunan yang partisipatif di desanya masing-masing.

Katanya, dalam konstruk UU Desa, kemandirian desa itu hibriditas antara self governing community (komunitas yang berpemerintahan) dan local self government (pemerintahan lokal).

"Ketika ada permasalahan di desa, setiap saat bisa disampaikan ke Kementerian Desa (Kemendes PDT dan Transmigrasi)," terangnya sambil menambahkan, pihaknya juga memerlukan masukan-masukan dari kepala desa terkait revisi Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Desa. Serta PP nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana desa yang bersumber dari APBN.

Ia mengingkan desa yang mandiri, menggenjot pembangunan desa berdasarkan kebutuhan riil di masyarakatnya, serta dapat mensejahterakan masyarakatnya di desanya.

"Saya meminta Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memetakan desa mana saja pada tahun depan dapat dijadikan pilot project desa terbaik," tandasnya.

Sumber: detik